Minggu, 09 Februari 2020

LOWONGAN TERBARU DAN TERBESAR DI PT INDOFOOD 2020, CARI TAMATAN SMA HINGGA SARJANA

https://www.instagram.com/afgan3926/?hl=id

PT Indofood CBP Makmur Tbk buka lowongan kerja besar-besaran di seluruh wilayah Indonesia. Lowongan kerja ini berlaku bagi lulusan SMA/SMK sampai sarjana.

Dikutip dari laman Indofood, Selasa 28 Januari 2020, perusahaan ini memproduksi dan memasarkan beragam produk konsumen yang menawarkan solusi praktis bagi konsumen di segala usia.

Lowongan kerja ini memiliki masa berlaku yang berbeda-beda. Mulai dari akhir Januari 2020 sampai akhir Desember 2020.

Berikut ini adalah beberapa lowongan yang dibuka oleh Indofood.

A. SMA/SMK
1. HELPER (PRODUCTION)


Divisi: ICBP - Noodle
Penempatan: Palembang
Masa berlaku lowongan: 31 Maret 2020
Syarat:

-Usia maksimal 27 tahun
-Pendidikan minimal SMA/sederajat
-Memiliki tinggi minimal 165 cm untuk pria dan 157 cm untuk wanita.
-Sehat jasmani dan rohani

2. HELPER (WAREHOUSE)


Divisi: ICBP - Food Ingredient
Penempatan: Palembang - TAA
Masa berlaku lowongan: 22 April 2020
Syarat:

*Laki-laki
*Usia minimal 18 tahun dan maksimal 23 tahun
*Sehat secara jasmani (tak ada rekam medis berat)
*Tinggi badan minimal 165 cm dan berat badan proporsional
*Diutamakan tidak merokok
*Bersedia bekerja dalam sistem shift
*Bersedia tinggal di Palembang/TAA

B. DIPLOMA

1. Production Operator
Divisi: ICBP - Noodle
Penempatan: Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat
Masa berlaku lowongan: 26 Februari 2020
Syarat:

-Pendidikan maksimal D-3 Teknik Elektro
-Usia maksimal 27 tahun
-Bekerja dalam shift
-Mampu bekerja dalam tekana
-Mampu bekerja sama dalam tim dengan baik

2. KIMIA ANALIS


Divisi: Corporate Research and Development
Penempatan: Ancol, Jakarta
Masa berlaku lowongan: 31 Maret 2020
Syarat:

-Khusus lulusan minimal D-3 Analis Kimia
-Bisa melakukan analisis proksimat
-Bisa melakukan analisis instrument.
-Minimal kemampuan bahasa Inggris pasif
-Bisa mengoperasikan komputer

C. SARJANA
1. MANAGEMENT TRAINEE


Divisi: Manufacturing ICBP - Noodle
Penempatan: Seluruh Indonesia
Masa berlaku lowongan: 31 Maret 2020
Syarat:

-Pendidikan minimal Elektrik (arus kuat/lemah), Teknik Elektrik, Elektrik Mesin, Teknik Mesin, Teknik Kimia, Teknologi Pangan, Teknik Industri, Teknologi Industri.
-Pengalaman dalam organisasi/kepanitiaan kampus
-Menyukai pekerjaan di dunia pabrik
-Bersedia sistem kerja shift
-Siap ditempatkan di seluruh Indonesia

BACA JUGA HALAMAN : Prediksi Togel Singapore Hari Senin 10 Januari 2020


2. STAF AKUNTANSI


Divisi: ICBP - Noodle
Penempatan: Tangerang
Masa berlaku lowongan: 30 April 2020.
Syarat:

-Pendidikan Akuntansi, Manajemen Akuntansi
-Laki-laki
-Usia maksimal 25 tahun
-IPK minimal 3,00
-Pengalaman kerja di akuntansi 1-2 tahun atau fresh graduated.
-Komunikasi baik
-Menguasai program office spreadsheet.
-Memiliki Brevet perpajakan.



Jumat, 07 Februari 2020

BAJING LONCAT DI MABAR MAKIN MERESAHKAN, "KAU LAPORKAN AJA KE POLISI, GAK TAKUT AKU!"

https://www.instagram.com/afgan3926/?hl=id

Kawanan bajing loncat di kawasan Mabar. kecamatan Medan Deli, Kota Medan kian meresahkan. Puluhan truk yang lewat jadi incarannya.

Leman (45) sedang apes. Supir truk pengangkut pasir itu kehilangan peralatan dongkrak saat melewati rel di Jalan RPH Mabar setelah dilarikan kawanan bajing loncat.

Leman pun memarkirkan truk. Lalu menemui kawanan bajing yang kerap mangkal di rel.

Bukannya takut, seorang bajing malah berusaha memeras dengan meminta tebusan agar peralatan dongkraknya bisa kembali.

BACA JUGA HALAMANPrediksi Togel Singapore Hari Sabtu 08 Januari 2020

Seorang bajing loncat bertubuh mungil bahkan menantang Leman.

"Kau laporkan aja ke polisi, gak takut aku," teriaknya.

Leman hanya salah satu dari puluhan bahkan ratusan supir yang merasakan kejahatan bajing loncat.

Herman (30), warga sekitaran rel mengaku sudah sangat gerah dengan kelakuan para bajing loncat.

"Udah capek aku tengok kelakuan orang itu. Tapi mau cemmana lagi, polisi aja udah angkat tangan," ujar Herman.

BACA JUGA HALAMANGairah Sex Tante Rumah Tangga

"Dulu pernah ada pos polisi di sini, tapi cuma hitungan bulan, udah nggak berfungsi," sambung Herman.

Menurut pantauan wartawan, kawanan bajing loncat rata-rata berusia belasan tahun. Tangan mereka menggenggam plastik berisi lem kambing. (mln)

https://twitter.com/AFGAN23146639
https://www.pinterest.ca/

Kamis, 06 Februari 2020

DUA PENCURI SEPEDAMOTOR SEPUTARAN SUNGGAL DITANGKAP, SUDAH 9 KALI BERAKSI


Dua pencuri sepedamotor spesialis stang terkunci ditembak petugas Tekab Unit Ranmor Polrestabes Medan, dalam penyergapan dari kediaman kedua tersangka.

Tersangka SR alias Pelak, 42, warga Jl Tanjung Sari Gg Gayu No  11 Kel  Tanjung Sari Kec  Medan Selayang dan Y, 45, warga Jl  Binjai KM 9.1 Gang PGA Desa Kampung Lalang, Kec  Sunggal, Kab. Deli Serdang.

 Setelah itu, sepedamotor tersebut dijual kepada Ahun (DPO) sebesar Rp.3.800.000,- dan dari hasil penjualan sepedamotor tersangka masing masing mendapat uang sebesar Rp1.900.000.

Kasat Reskrim AKBP Maringan Simanjuntak didampingi Kanit Ranmor AKP Bambang G Hutabarat kepada wartawan, Rabu (5/2) menjelaskan, kedua tersangka ini melakukan aksi pencurian sepedamotor dengan modus stang terkunci.

“Mereka sudah 9 kali melakukan aksinya di wilayah hukum Polsek Sunggal, dan terakhir melakukan aksi di Jl  Rajawali depan Alfamidi Kel  Sei Sikambing B, Kec. Medan Sunggal,” jelas Maringan.

Dijelaskan, waktu itu korban Hero Surya, 44, warga  Jl  Dwikora, Kel  Tanjung Rejo, Kec. Medan Sunggal memarkirkan sepedamotor Honda Vario  BK 4649 AGW di depan parkiran Alfamidi dalam keadaan stang terkunci.

BACA JUGA HALAMANPrediksi Togel Sydney Hari Jumat 07 Januari 2020

Setelah memarkirkan sepedamotornya, korban  masuk ke dalam Alfamidi dan sekira kurang lebih 5 menit korban keluar dari Alfamidi, ternyata sepedamotor yang diparkirkan sudah hilang.

Peristiwa ini selanjutnya dilaporkan ke Polsek Sunggal. Berdasarkan loporan itu, polisi melakukan penyelidikan dan Kamis (30/1)  sekira pukul 23:00 WIB team mengetahui keberadaan pelaku Y di rumahnya.

Berdasarkan informasi tersebut tim 3C Polrestabes Medan langsung melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap tersangka.

Kemudian dilakukan pengembangan terhadap tersangka SR dan berhasil diamankan di rumahnya

“Hasil interogasi, tersangka mengakui telah melakukan kejahatan berupa melakukan pencurian kendaraan bermotor spesialis minimarket,” katanya.

“Kemudian tim melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti hasil dari kejahatannya,” jelas Maringan.

Dijelaskan Maringan, dari tersangka  diamankan barang bukti 5 anak kunci T, 2 gagang kunci T dan 2 kunci L.

BACA JUGA HALAMANCERITA DEWASA PERTAMA KALI MESUM TERASA NIKMAT

“Tersangka juga mengakui telah melakukan pencurian sepedamotor di depan minimarket di beberapa TKP yang ada di wilayah hukum Polsek Sunggal,” pungkas AKBP Maringan Simanjuntak. (wsp)

Rabu, 05 Februari 2020

MANTAP KALI, SEBENTAR LAGI MEDAN PUNYA TRANSPORTASI MASSAL, INI LINTASANNYA...


Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi menguji coba Lintasan Transportasi Massal Skema Buy The Service (BTS), Rabu (6/2). Pengujian dilakukan terkait akan segera dioperasikannya angkutan perkotaan sistem BTS di Kota Medan.

Direncanakan, BTS akan dioperasikan pada April mendatang dengan menggunakan 81 unit bus. Selama setahun uji coba BTS berlangsung, masyarakat gratis menggunakan bus massal tapi harus menggunakan e-money dengan nol saldo.

Pengujian lintasan bus massal ini dilakukan Akhyar bersama Kasubdit Angkutan Umum Ditjen Hubdat Kementrian Perhubungan Hadi Setyabudi P,  Ketua Organda Medan Montgomery Munthe, Kadishub Sumut Abdul Haris, Kadishub Kota Medan Iswar Lubis serta sejumlah pengusaha angkutan.

KETERANGAN DAN JARAK TEMPUH 5 KORIDOR


Dari 5 lintasan koridor yang telah dipersiapkan untuk mendukung kelancaran BTS, Akhyar menguji lintasan Koridor 2 yang melayani rute Lapangan Merdeka-Terminal Amplas dengan berjarak sekitar 9,6 Km.

Untuk Koridor 2, jumlah halte yang dimiliki  sebanyak 56 buah dan dilayani bus besar sebanyak 11 unit.

Selain Koridor 2, ada lagi Koridor 1 dengan rute Terminal Pinang Baris-Lapangan Merdeka  sepanjang 9,7 Km dengan 46 buah halte dan dilayani bus besar sebanyak11 unit.

Kemudian Koridor 3 Belawan-Lapangan Merdeka dengan panjang 24,1 Km dan memiliki 112 halte serta dilayamni bus besar sebanyak 21 unit.

Lalu, Koridor 4 yakni Tuntungan-Lapangan Merdeka  sepanjang 18,1 Km dengan memiliki halte sebanyak 87 buah dengan dilayani 17 unit buah.

Serta Koridor 5 yakni Tembung-Lapangan Merdeka sepanjang 8,3 Km dan memiliki 42 buah halte serta dilayani bus besar 10 unit.

KLAIM BONUS ANDA 3 KALI SEHARI >>>> INFO DI WA : +62 877 8612 9520
Pengujian dimulai dari Lapangan Merdeka, Akhyar bersama rombongan menggunakan dua unit bus. Selain ingin melihat kelancaran, pengujian juga dilakukan dalam rangka untuk melihat waktu tempuh bus. Dengan kecepatan normal, bus ternyata membutuhkan waktu sekitar 20 menit hingga sampai Terminal Amplas.

“Alhamdulillah, kita mengusulkan 8 koridor tapi 5 koridor yang disetujui Kementrian Perhubungan. Insya Allah (koridor) ini akan terus berkembang. Kemudian Terminal Amplas saat ini sedang dalam proses tender dan rencananya awal April dimulai pembangunan. Nantinya Terminal Amplas akan memiliki fasilitas setaraf dengan bandara,” kata Akhyar setibanya di Terminal Amplas usia pengujian lintasan Koridor 2.

Akhyar menjelaskan, pengujian yang dilakukan ini merupakan program pengembangan angkutan massal di kawasan perkotaan dengan skema pembelian layanan dari Kementerian Perhubungan RI.
Hadirnya moda  transportasi ini, kata Akhyar, diharapkan angkutan umum yang ada di perkotaan, khususnya Kota Medan dapat lebih memenuhi kebutuhan serta keinginan masyarakat. Di samping itu juga tentunya dalam upaya mengurai kemacetan yang selama ini terjadi di Kota Medan.

Mantan anggota DPRD Medan ini pun berharap, pengoperasian moda transportasi massal skema BTS ini dapat mengubah perilaku masyarakat yang selama ini menggunakan kendaraan pribadi beralih kepada kendaraan umum.

Apabila sistem ini berjalan lancar, jelas Akhyar, segera diikuti dengan pembangunan interkoneksi antar moda, guna memudahkan masyarakat yang berangkat dari rumah tidak perlu ganti moda angkutan hingga sampai tujuan dengan melibatkan angkutan kota.

“Jadi tidak ada yang dirugikan dalam sistem ini,” jelasnya.

Akhyar selanjutnya menjelaskan, tahun pertama dioperasikannya transportasi massal skema BTS ini akan digratiskan. Artinya, masyarakat yang menggunakan moda angkutan skema BTS tidak akan dikenakan biaya.

“Meski demikian masyarakat harus memakai kartu e-money untuk dapat menggunakan moda transportasi ini. Walaupun menggunakan kartu e-money tapi tidak akan dikenakan tarif atau nol saldo. Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat  untuk terbiasa menggunakan kartu e-money ketika moda angkutan dengan skema BTS ini telah dikenakan tariff,” ungkapnya.

Ketika disinggung kapan dioperasikan, Akhyar memprediksi April mendatang ini. Ketika beroperasi, bus dengan skema BTS tidak memiliki kondektur, hanya supir yang mengemudikan bus.

Penumpang akan dinaikkan dan diturunkan di halte atau bus stop. Dari seluruh koridor yang akan mendukung kelancaran transportasi massal dengan skema BTS akan memiliki 400 buah halte atau bus stop.

“Tempat yang tidak dapat dibangun halte, solusinya menggunakan bus stop,” terangnya.

Dalam melayani 5 Koridor tersebut, ungkap Akhyar, 81 unit akan disiapkan.

Dikatakannya, bus akan berangkat setiap 10 menit sekali dan tepat waktu. Meskipun tidak ada penumpang, bus akan tetap berjalan.

Kemudian bus akan berhenti di setiap halte atau bus stop,  masing-masing jarak halte atau bus stop satu dengan lainnya sekitar 500 meter. Bus yang dioperasikan nantinya kapasitas 19 seat dan 15 orang untuk berdiri.

BUS CANGGIH, ANTI LAMPU MERAH 


“Yang membuat moda transportasi ini berbeda dengan moda transportasi lainnya, karena memiliki teknologi. Dengan teknologi yang dimiliki, setiap kali mau melintasi traffic light, lampu langsung berubah hijau sehingga bus tidak berhenti. Dengan demikian warga yang menggunakan jasa moda transport ini tidak akan pernah terjebak dengan lampu merah,” terangnya.

Usai pengujian, Kasubdit Angkutan Massal Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI Hadi Setyabudi SP  menerangkan, Kemenhub memberikan bantuan kepada kota besar di Indonesia, termasuk Kota Medan yakni program pengembangan angkutan massal di kawasan perkotaan dengan skema BTS. Untuk Kota Medan, jelasnya, moda transportasi massal ini akan beroperasi pada April 2020 dengan melayani 5 Koridor.

"Kemenhub menyediakan anggaran sebesar Rp.50 miliar untuk moda transportasi massal skema BTS di Kota Medan, berarti anggaran 1 koridor sebesar Rp.10 miliar. Untuk tahun pertama beroperasi, moda transportasi massal ini gratis. Semoga kehadiran moda transportasi massal ini dapat melayani dengan baik sehingga memuaskan masyarakat Kota Medan,” harap Hadi.

Senin, 27 Januari 2020

CATAT! BEGINI CIRI-CIRI RAZIA POLISI YANG RESMI, JANGAN SAMPEK KETIPU!


Sering terdengar kabar adanya polisi gadungan yang melakukan razia dan pungutan liar atau pungli, sempat jadi bahan perbincangan.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf memberikan tips membedakan polisi asli dan polisi gadungan yang melakukan razia.

Berikut cara membedakan polisi asli dan polisi gadungan yang melakukan razia, dikutip dari Kompas.com:

1. BIASANYA TIDAK SENDIRI

Yusuf mengatakan, razia yang digelar satuan lalu lintas biasanya dilakukan secara berkelompok.

Ia meminta warga segera melapor jika anggota polisi melakukan tilang sendirian untuk memastikan kebenaran razia tersebut.
"Kalau pun polisi itu sendirian, pasti ada identitas nama di seragamnya, ada bet dan sebagainya," ujar Yusuf, Senin (16/7/2018).


2. IDENTITAS JELAS


Identitas polisi asli, menurut Yusuf, selalu tertempel di seragam yang dikenakan saat bertugas.

Identitas itu dapat berupa bet nama atau kartu tanda anggota (KTA) polisi.

"Jadi, perhatikan bet di seragamnya. Kalau masih ragu silakan menelepon ke kantor polisi," kata dia.


3. PUNYA SURAT TILANG

Yusuf mengatakan, saat melakukan razia atau penindakan, jajarannya selalu membawa bukti pelanggaran atau tilang.

Tilang merupakan surat yang dijadikan pengantar bagi pelanggar untuk menghadiri sidang pelanggaran.

"Kalau polisi yang enggak benar, pasti enggak punya tilang," kata Yusuf.

Ia mengatakan, tidak semua polisi yang hendak melakukan penindakan membawa surat tugas penindakan.

Namun, polisi asli pasti membawa tilang.

KLAIM BONUS 3 KALI SEHARI >>>>> INFO WA : +62 877 8612 9520

4. PLANG TANDA RAZIA

Yusuf mengatakan, saat razia digelar, jajarannya memasang sebuah plang untuk menunjukkan, pada saat itu tengah dilakukan razia.

"Dan pasti saat razia ada yang memimpin," ujarnya.

Dalam kasus ini, Joseph menghentikan kendaraan yang melakukan pelanggaran dan meminta sejumlah uang.

"Jadi kalau yang (dilakukan yang) bersangkutan itu namanya bukan melakukan tilang ya," kata Yusuf.

Ia mengimbau masyarakat lebih berhati-hati dan segera melapor saat bertemu oknum polisi dengan ciri-ciri yang mencurigakan. 


Selasa, 21 Januari 2020

4 KAWANAN JABRET DI MEDAN DIDOR, INI DAFTAR NAMA 26 KORBANNYA


Aksi 4 orang jambret yang kerap beroperasi di Medan ini harus berakhir. Setelah timah panas polisi menembus kaki. Keempat tersangka pelaku penjambretan itu berinisal BH (28), warga Jalan Amal luhur Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia. Sementara rekannya, RHS (21), warga Jalan Budi luhur Kelurahan Dwikora Kecamatan Medan Helvetia. MRA (18), warga Jalan Setia Luhur Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia. Sedangkan RB (21), warga Jalan Kapten Muslim, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Johnny Edison Isir mengungkapkan, penangkapan terhadap keempat tersangka dilakukan berdasarkan penyelidikan atas laporan korban. Didampingi Kapolsek Medan Baru, Kompol Martuasah Tobing, dia mengatakan, polisi menindaklanjuti Laporan Polisi Nomor : LP / 17 / I / 2020/ POLSEK MEDAN BARU, 8 Januari 2020 lalu.


BONUS DAPAT DIKLAIM 3 KALI SEHARI >>>>> INFO DI WA : +62 877 8612 9520


“Dalam laporan itu, korban atas nama Clara Elyda Sinaga (61), warga Jalam Perum Kota Wisata Amsterdam B.28 Cileungsi Kabupaten Bogor. Dia melintas di Jalan Gatot Subroto Medan menumpangi betor (becak bermotor) pada Rabu (8/1/2020) malam lalu,” sebut Johnny kepada wartawan, Sabtu (18/1/2020).

Saat melintas persis di depan toko roti Mawar Jalan Gatot Subroto Medan, tiba-tiba korban dihampiri dua orang pelaku. Keduanya mengendarai motor jenis Suzuki Satria FU. Seorang pelaku merampas paksa tas korban hingga korban terjatuh dari betor yang ditumpanginya.

“Akibat peristiwa itu korban mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya dan dirawat medis di RS Advent Medan. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Medan Baru. Selanjutnya ditindaklanjuti dengan upaya penyelidikan,” sebut Isir.

Petugas berhasil mengidentifikasi identitas para pelaku. Petugas mendapatkan informasi para pelaku diketahui berada di rumah indekos di Jalan Kapten Sumarsono, Gang Dahlia Kecamatan Medan Helvetia, Rabu (15/1/2020).

“Menindaklanjuti informasi tersebut, tim unit Reskrim Polsek Medan Baru dan Polrestabes Medan langsung turun ke lokasi. Petugas melakukan penangkapan terhadap keempat tersangka. Hasil penggeledahan yang dilakukan di kos para tersangka tersebut ditemukan barang bukti hasil kejahatan yang disimpan pelaku di dalam kamar. Bahkan petugas juga turut menemukan narkotika jenis sabu beserta alat isap bong,” jelasnya.

Ketika akan diamankan para tersangka kabur dan berusaha menjauh dari petugas. Polisi tak punya pilihan lain, tembakan terpaksa diarahkan di kedua kaki tersangka.

Petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur, setelah tersangka tak menggubris tembakan peringatan yang diletuskan petugas. Para tersangka selanjutnya digelandang petugas ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat pertolongan medis.

BACA JUGA HALAMANTips Hebat Joker123 Menang Main Judi Slot Online

Kombes Pol Jhonny Edison, menambahkan, berdasarkan hasil interogasi dan penyidikan sementara pihak kepolisian, ke empat tersangka telah melakukan aksi serupa di 26 lebih TKP lain di sepenjuru Kota Medan. Lokasi terbut di antaranya 17 TKP di Wilkum Polsek Medan Baru Kasus Pasal 365 KUHP, tentang Perampasan.

Ini 26 Aksi 4 Pelaku Jambret di Medan
Oktober 2019
1. LP / 1712 / X / 2019 tanggal 12 Oktober 2019 korban an. Sri Bella Sihombing
TKP : Jl. Iskandar Muda (depan RS SMEC)
BB yang ditemukan : 1 buah tas tangan warna Coklat

2. LP / 1732 / X / 2019 tanggal 16 Oktober 2019 korban an. Chelsea Egita Siregar
TKP : Jl. S. Parman
BB yang ditemukan : Nihil

3. LP / 1786 / X / 2019 tanggal 24 Oktober 2019 korban an. Fitriyanti
TKP : Jl. Iskandar Muda Baru (depan Disdukcapil)
BB yang ditemukan : Nihil

4. LP / 1816 / X / 2019 tanggal 31 Oktober 2019 korban an. Agus Krisna Afpandi
TKP : Jl. Iskandar Muda Baru
BB yang ditemukan : Nihil.

November 2019
1. LP / 1842 / XI / 2019 tanggal 5 November 2019 korban an. Ida Royani Gultom, Se.
TKP : Jl. Iskandar Muda dekat klinik kecantikan Erha. BB yang ditemukan : 1 buah tas kulit Hitam

2. LP / 1871/ XI / 2019 tanggal 11 Nov 2019 korban an. Tarumambal TKP : Jl. Gatot Subroto (depan Carefour)
BB yang ditemukan : Nihil

Desember 2019
1. LP / 1971 / XII / 2019 tanggal 2 Des 2019 korban an. Nelly
TKP : Jl. Gatot Subroto
BB yang ditemukan : Nihil

2. LP / 2036 / XII / 2019 tanggal 15 Des 2019 korban an. Duma Intan Sihombing
TKP : Jl. Sekip (depan Apotik Global)
BB yang ditemukan : Nihil

3. LP / 2042/ XII / 2019 tanggal 16 Des 2019 korban an. Ameliana Bangun
TKP : Jl. Karo Medan Petisah
BB yang ditemukan : 1 buah tas Coklat

4. LP / 2060 / XII / 2019 tanggal 20 Des 2019 korban an. Anna Elisabeth Tampubolon
TKP : Jl. Pabrik Tenun (Dekat RM Erika)
BB yang ditemukan : Nihil

5. LP / 2072 / XII / 2019 tanggal 23 Des 2019 korban an. Ingriyani Bangun
TKP : Jl. Gajah Mada (depan KFC)
BB yang ditemukan : Nihil

6. LP / 1985 / XII / 2019 tanggal 6 Des 2019 korban an. Megawati Telaumbanua.
TKP : Jl. Gatot Subroto.
BB yang ditemukan : Nihil

Januari 2020
1. LP / 13 / I / 2020 tanggal 3 Jan 2020 korban an. Cindi Oktaviani
TKP : Jl. KH. Wahid Hasyim.
BB yang ditemukan : Nihil

2. LP / 23 / I / 2020 tanggal 1 Jan 2020 korban an. Sri Wahyuni
TKP : Jl. Abdullah Lubuk dekat Mesjid Al Jihad
BB yang ditemukan : Nihil

3. LP / 30 / I / 2020 tanggal 6 Jan 2020 korban an. Herlina Wati
TKP : Jl. Zainul Arifin
BB yang ditemukan : 1 buah tas sandang warna Merah

4. LP / 38 / I / 2020 tanggal 8 Jan 2020 korban an. Asmi Ani
TKP : Jl. Iskandar Muda.

5. LP / 13 / I / 2020 tanggal 3 Jan 2020 korban an. Cindi Oktaviani
TKP : Jl. Wahid Hasyim.
BB yang ditemukan : 1 buah tas sandang warna Hitam.

6. LP / 53 / I / 2020 tanggal 9 Jan 2020 korban an. Clara Elida Sinaga. Pelapor Erick Victor Tambunan.
TKP : Jl. Gatot Subroto (depan Hotel Fourpoint)

“Para tersangka yang diamankan ini terancam dijerat Pasal 365 KUHPidana tentang pencurian dan kekerasan dengan hukuman diatas 5 tahun penjara. Kasus ini masih terus didalami apakah komplotan ini ada hubungannya dengan komplotan begal bersajam yang beraksi di beberapa lokasi lain di kota Medan belakangan ini,” ucapnya.


Jumat, 17 Januari 2020

MULAI BESOK HINGGA BULAN DEPAN, AKAN ADA RAZIA BESAR-BESARAN


Satlantas Polrestabes Medan beserta jajarannya akan melakukan razia besar-besaran mulai 29 Agustus hingga 11 September 2019 dalam Operasi Patuh Toba 2019.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto, melalui Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Juliani Prihatini, Rabu, mengatakan, kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan.

"Tindakan ini bukan hanya berupa penilangan, tetapi polisi juga akan mengutamakan teguran dsn imbauan yang bersifat pencegahan," katanya.

SEKILAS INFO : FILM AKSI TERBAIK DARI GBK MOVIE Yang Mau Request Film Action Lainnya Bisa Dibawah 

Ia menambahkan, dalam Operasi Patuh Toba 2019 ini nantinya terdapat beberapa poin yang menjadi sasaran perioritas yakni dengan mengedepankan tindakan preventif dan represif.

"Karena konsep dalam Operasi Patuh Toba ini adalah menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas," ujarnya. (antara)

Operasi Patuh Toba 2019 ini dilaksanakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia.

BONUS DAPAT DIKLAIM 3 KALI SEHARI >>> INFO WA : +62 877 8612 9520